Bila
saya harus lagi menjelaskan makna jamaah dengan sederhana, maka saya
akan mengutip perkataan Abdullah bin Mubarak r.a saat ditanya siapakah
jamaah itu ? Apakah beliau menjawab bahwa jamaah itu hanyalah
sekumpulan manusia yang terorganisir walau itu adalah organisasi Abu
Jahal, Abu Lahab dan pembesar kaum jahiliah Quraisy ? Tidak, bukan itu
jawaban beliau. Siapakah al jamaah menurut Abdullah bin Mubarak yang agung itu ? " Abu Bakar dan Umar r.a "
Saat dikatakan padanya, " Abu Bakar dan Umar r.a telah mati. " Maka
beliau menjawab, Jamaah adalah fulan dan fulan. Saat dikatakan, " fulan
dan fulan telah mati. " Maka Abdullah bin Mubarak r.a menyebut jamaah
adalah " Abu Hamzah As Sukri (Muhammad bin Maimun Al Marwazi w. 168 H "
Menjelaskan kalimat ini Imam Asy Syathibi mengatakan, kenapa Abu Hamzah
disebut jamaah karena beliau adalah seorang yang agung dan shalih yang
mengikuti manhaj salafusshalih, yang mengikuti jamaah ahlil haqq. Maka
yang diambil pelajaran bukanlah banyaknya, tetapi kesesuaian mereka
dengan sunnah dan jauhnya mereka dari bid'ah. Maka yang mengatakan
bid'ah itu boleh bila telah banyak pengikutnya, dalil mereka terbantah.
-- wallahu a'lam #seri al jamaah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar